5 Tantangan dari Bisnis Cross-Border E-Commerce

Era revolusi industri 4.0 telah mengubah arah perekonomian di Indonesia. Sebagai Negara terbesar keempat dunia dengan jumlah populasi mencapai 271 juta jiwa atau 3,51% dari total populasi dunia (Worldometers, 2019), Indonesia berpotensi menjadi sarang berkumpulnya bisnis e-commerce baik dari dalam maupun luar negeri. Bank Indonesia menyebutkan bahwa di tahun 2019 ini, jumlah transaksi e-commerce per bulannya mencapai Rp 11–13 triliun. “Waktu saya menyampaikan di publik bahwa saya menginginkan membayar pajak semudah atau lebih cepat dari membeli pulsa, immediately saya mendapatkan respon tawaran untuk kerjasama dalam waktu yang begitu cepat. Sekarang, saya sudah mendapatkan laporan orang bisa bayar pajak secara cepat semudah beli pulsa melalui Tokopedia atau platform yang lain,” kata Sri Mulyani. Namun di balik segala hiperbola yang ada, sebenernya apa aja sih tantangan yang mungkin dihadapi oleh praktisi e-commerce?

Sumber: Google.com

1. Logistik

Salah satu tantangan dalam bisnis e-commerce adalah bagaimana cara mengirimkan barang secara efektif kepada konsumen, dikatakan efektif adalah ketika barang sampai ke tujuan dengan selamat, tepat waktu, dan tanpa cacat sedikit pun. Tidak hanya masalah pengiriman, masalah pergudangan, pengemasan, hingga pembayaran juga harus diperhatikan. Jangan lupa pula untuk menyediakan jasa pengembalian barang yang mudah dan tidak berbelit-belit. Kamu pasti sering menemui paket logistik yang mahal dengan alur yang ribet, padahal sekarang untuk bertransaksi online tidak perlu repot lagi karena ada solusi cross-border yang murah seperti AsiaCommerce, segala transaksi retail pun menjadi mudah dan lebih menyenangkan.

2. Regulasi

 Pada dasarnya, peran pemerintah sangat dibutuhkan untuk menertibkan dan memaksimalkan perdagangan elektronik suatu negara. Setiap negara memiliki regulasi cross-border e-commerce yang berbeda, maka dari itu pelaku bisnis e-commerce harus menyesuaikan regulasi negara tujuan. Hal ini menjadi semakin rumit jika suatu negara tidak memiliki regulasi e-commerce yang jelas dan tidak mengikuti perkembangan jaman. Regulasi yang baik akan dapat memaksimalkan transaksi pedagangan online yang efisein dan efektif guna melindungi hak-hak pelaku ekonomi digital di kemudian hari.  Salah satu upaya pemerintah dalam mengatur regulasi transaksi impor di Indonesia adalah de minimis value, yang mengatur batas pembebasan bea masuk dan pajak impor yang semula USD 100 menjadi 75 USD per orang dalam satu kali transaksi, maka untuk transaksi di bawah angka 75 USD tidak akan dikenakan pajak.

3. Teknologi

Seiring dengan berkembangnya bisnis cross-border e-commerce, persaingan yang ketat pun tidak dapat dihindarkan. Hal ini menjadi semakin tak terelakkan ketika kompetitor dari berbagai negara yang menjual produk yang sama terus bermunculan dan menginvansi perdagangan retail dunia.  Bisnis e-commerce pada dasarnya diciptakan untuk mampu bersaing agar memiliki strategi yang berbeda namun tetap setara dengan pasar konvensional. Untuk itu segala macam bentuk inovasi dan strategi yang tepat harus dikembangkan, termasuk  teknologi yang mendukung menjalankan bisnis online store, salah satu cara yang bisa kamu lakukan adalah dengan memanfaatkan platform pembuatan website toko online/website builder seperti onlinestore.id yang menyediakan fitur e-commerce lengkap yang akan memudahkan aktivitas berjualan di toko onlinemu.

Sumber: Google.com

4. Membangun Brand

Bagi masyarakat modern, berbelanja merupakan suatu kebutuhan yang menyenangkan, bahkan tidak jarang dari mereka hanya iseng melakukan transaksi online melalui gawai masing-masing. Namun isu keamanan bertransaksi, metode pembayaran online, dan kepercayaan konsumen tetap merupakan kendala dalam perkembangan bisnis e-commerce. Maka menyajikan content yang tidak menarik dan tidak relevan akan membuat bosan siapa saja pelanggan kamu. Menjaga loyalitas konsumen sangatlah penting demi keberlangsungan suatu bisnis. Salah satu cara untuk menciptakan sekumpulan pelanggan setia adalah dengan menciptakan proses berbelanja yang nyaman bagi pelanggan, layani mereka dengan sangat baik, perlakukan mereka sebagaimana kamu ingin diperlakukan. Prioritaskan pelanggan kamu di atas segalanya dan mereka pun akan percaya dan kemungkinan mereka untuk kembali datang ke online store kamu akan semakin besar. Perlu diingat juga pentingnya membangun brand yang dapat menarik followers agar terus berkunjung ke online storemu, dengan begini kamu akan dengan mudah menjaring customer loyal.

5. Niche Market

Semakin menjamurnya bisnis online shop, kepercayaan masyarakat pun semakin berkurang. Untuk menciptakan kepercayaan konsumen, kamu harus memiliki sesuatu yang menjual. Analisa cara kompetitor dalam menjual produk mereka, bagaimana cara mereka melakukan promosi, lihat barang seperti apa yang mereka pasarkan, perhatikan barang atau jasa seperti apa yang banyak diminati. Hal seperti ini dilakukan agar dapat meminimalisir kesalahan umum yang terjadi pada bisnis e-commerce.  Cobalah untuk fokus pada satu segmen niche yang kamu kuasai, jika fokusmu ada pada retail fashion maka tetaplah konsisten untuk berada pada jalur yang seharusnya.

Nah sobat ACE, terlepas dari seberapa besar tantangan yang harus dihadapi dalam menjalankan bisnis e-commerce, selalu ada jalan jika pelaku usaha terus mencoba untuk mempelajari apa yang belum ia kuasai. ACE Commerce Community, sebagai komunitas entrepreneur yang terdiri dari orang-orang memiliki antusiasme dalam usaha retail, akan menjawab perlunya pemahaman bagi para pelaku usaha hingga masyarakat umum terkait e-commerce khususnya buat teman-teman yang baru mulai menekuni dunia e-commerce nih. Tinggal klik tautan ini https://asiacommerce.net/membership/ dan kamu akan bertemu dengan profesional yang sudah berpengalaman di bidangnya. Kita tunggu ya sobat ACE!

Anyway, kalau kamu mau tanya-tanya lebih lanjut soal brand awareness, silahkan tinggalkan pertanyaanmu di kolom komentar di bawah ini ya!

Instagram: @acecommerceid
https://www.instagram.com/acecommerceid/

Youtube: ACE Commerce ID https://www.youtube.com/channel/UCSRIGwXSNwy5Mq9ahmhVwbQ


Related Articles

Responses

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Our ACE team is here to answer your questions. Ask us anything!