3 RAHASIA SUKSES DROPSHIPPING BAGI PEMULA

Apa itu Dropshipping?

Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah dropshipping. Konsep dropshipping mirip dengan Reselling dimana dropshipping juga menjual produk yang berasal dari supplier asal. Untuk perbedaan cara kerja antar keduanya Anda bisa membaca artikel berikut. Belakangan, dropshipping telah menjadi hal yang populer di dunia e-commerce dalam beberapa tahun terakhir. Dropshipping bisa menjadi alternatif untuk mendapatkan penghasilan tambahan, namun sangat sulit untuk masuk ke dunia ini sebagai pemula karena persaingannya yang ketat. Mungkin akan sangat berat untuk membuat produk Anda menonjol diantara yang lainnya, tapi jangan berkecil hati ya!

Berdasarkan pengalaman banyak orang, Anda pasti tahu kalau dropshipping bisa menarik bagi banyak pengusaha baru karena model bisnisnya yang lebih mudah dibandingkan yang lain. Sebenarnya pernyataan tersebut kurang tepat. Hanya karena Anda tidak memproduksi sendiri produknya, bukan berarti Anda tidak memperlakukan bisnis dropshipping sebagai bisnis yang lengkap layaknya bisnis-bisnis lain, padahal dropshipping juga perlu diperlakukan dengan baik agar dapat berkembang.

Rahasia Dropshipper Sukses

Jika Anda adalah seorang Dropshipper pemula, berikut tiga rahasia dropshipping yang penting diketahui.

1. Pelajari Kompetitor secara Mendalam

Semua bisnis harus memiliki pemahaman yang kuat tentang persaingan mereka, termasuk juga dalam bisnis dropshipping. Salah satu hal bisa menjadi pembeda satu produk dengan produk lainnya adalah marketing. Terdapat kemungkinan besar jika pesaing lain menjual produk yang sama persis dengan apa yang Anda jual, bahkan hingga supplier yang sama. Kejadian tersebut merupakan hal yang wajar pada dunia dropshipping, sehingga bagaimana Anda memasarkan produk merupakan hal yang terpenting.

Lihatlah situasi persaingan saat ini. Bagaimana produk lain dipasarkan? Berapa harga mereka? Lakukan riset terkait platform e-commerce seperti Shopee sehingga Anda dapat memiliki gambaran yang lengkap. Setelah Anda memahami persaingan yang ada, Anda dapat dengan percaya diri untuk memilih produk mana yang akan dipilih sebagai produk dropshipping, serta memahami cara membuat produk Anda lebih menonjol di antara yang lain. Cara yang dapat Anda aplikasikan bisa dengan menawarkan harga yang lebih rendah, hadiah tambahan, atau dengan menambahkan sesuatu yang bermanfaat seperti video tutorial yang diproduksi dengan baik untuk produk tersebut. Target Anda adalah untuk memastikan konsumen lebih memilih produk Anda dibanding produk lain, karena Anda menawarkan sesuatu yang tidak dilakukan oleh pesaing Anda.

2. Pastikan Mencari Supplier yang Baik

Supplier yang baik dapat membuat banyak perbedaan dalam operasional dropshipping Anda. Saat mencari supplier untuk produk Anda, jangan hanya perhatikan biaya. Tentu saja, profit adalah hal terpenting bagi semua Dropshipper. Hal pertama yang dapat Anda lakukan adalah kenali mereka (supplier). Apakah mereka bersedia dan mampu mendukung pertumbuhan Anda jika berkembang pesat? Atau apakah mereka akan tertinggal dalam produksi atau bahkan kehabisan produk jika Anda menjual produk mereka terlalu banyak? Pastikan untuk menetapkan ekspektasi yang jelas terkait kapasitas kemampuan produksi mereka.

Pastikan juga untuk melakukan pemeriksaan kualitas produk dari supplier terlebih dahulu. Coba pesan produk seperti yang Anda lakukan jika Anda adalah pelanggan yang memesan secara langsung. Catat semua hal mendasar seperti ketepatan waktu pengiriman produk, pengemasan, dan kualitas produk. Coba gunakan produk seperti yang Anda lakukan jika Anda adalah pelanggan juga. Apakah kualitas produknya akan hilang setelah satu atau tiga kali penggunaan? Jadilah seseorang yang cekatan dan berorientasi pada detail dalam setiap pendekatan Anda, dan tetap skeptis hingga semua hal sudah terpenuhi. Hal-hal tersebut wajib untuk dilakukan sebelum Anda menerima produk dari supplier, karena jika kemungkinan besar pelanggan Anda sendiri yang akan memberikan feedback negatif dan kekecauan yang sebenarnya bisa Anda cegah sedari awal.

3. Lakukan Market Test Terlebih Dahulu

Setelah Anda mendapatkan supplier dan produk untuk dropshipping, jangan menginvestasikan jutaan rupiah di muka sampai Anda menyelesaikan “Periode Pengujian” untuk memastikan kesesuaian pasar. Pertama dan terpenting, Anda harus memastikan terlebih dahulu bahwa orang-orang menyukai produk dan kualitasnya yang tertinggi. Banyak Dropshipper menjadi bersemangat setelah mereka menemukan produk dan supplier lalu berpikir bahwa yang terbaik adalah memesannya dalam jumlah besar di muka karena adanya diskon besar, hal tersebut amat beresiko dan harus dipertimbangkan dengan hati-hati sebelumnya. Uji terlebih dahulu untuk mengurangi risiko Anda. Setelah pengujian berhasil, Anda dapat melanjutkan dengan untuk memesan produk tersebut secara massal.

Metode dropshipping yang lebih mudah adalah menunggu pesanan hingga pelanggan memesan melalui Anda, lalu biarkan produk dikirim lewat supplier. Hal tersebut dapat membuat Anda merasa lebih memiliki kendali untuk menyimpan inventaris di garasi Anda. Namun, tetap saja yang terbaik adalah melakukan pengiriman outsource dan mendistribusikannya, terutama jika iklan dan produk Anda mulai terjual dengan cepat.

Tantangan Dropshipping

Beberapa situs web membagikan beberapa kisah horor terkait dropshipping yang sering dialami pemula, seperti pelanggan yang marah (jika produk tidak berfungsi atau tidak sesuai dengan yang diiklankan), penundaan pengiriman yang besar, dan masalah dengan beberapa mitra bisnis. Pastikan juga untuk menguji supplier Anda dengan cara memesan yang sama seperti yang Anda lakukan kepada pelanggan, lalu coba untuk minta dikirimkan kepada Anda atau mitra bisnis Anda. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengirim dan sampai? Apakah ada permasalahan dengan konfirmasi atau nomor tracking? Hal-hal kecil tersebut dapat membantu Anda dalam membuat rencana ke depan sehingga Anda tidak mengalami masalah yang tidak terduga.

Pastikan untuk memperhatikan detail dan menyimpan rahasia ini setelah Anda menjadi Dropshipper berpengalaman. Lakukan analisis kompetisi, beberapa review, dan mulailah dari hal yang kecil, terutama jika Anda akan memperluas inventaris produk. Hal-hal tersebutlah yang akan selalu membantu Anda menjadi Dropshipper yang handal

Semoga edukasi di atas dapat bermanfaat untuk bisnis Anda di masa pasca pandemi nanti, ya! Jika Anda ada pertanyaan mengenai bisnis, Anda dapat meninggalkan komentar di bawah ini. Untuk belajar lebih lanjut, Anda bisa mendaftarkan diri di website ACE Commerce acecommerce.org dan juga bisa join dengan online course di website dimana ada berbagai pengertahuan baru mengenai bisnis.

Related Articles

Responses

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Our ACE team is here to answer your questions. Ask us anything!